Dengan puisi....
Dengan puisi aku bernyanyi sampai senja         umurku nanti
       Dengan         puisi aku bercinta berbatas cakrawala
     
       Dengan         puisi aku mengenang keabadian yang akan datang
       Dengan         puisi aku menangis jarum waktu bila kejar mengiri
     
       Dengan         puisi aku memutih nafas jalan yang busuk
       Dengan         puisi aku berdoa perkenankanlah kiranya
Aduuh hari gini kok masih sempet-sempetnya         ngomongin cinta?
       Tapi         cinta khan nggak kenal perang, nggak kenal panas, nggak         kenal hujan,
       nggak         kenal badai, apalagi cuma badai reformasi!
Puisi cinta di sini banyak sekali bentuknya,         cinta kepada Allah, cinta kepada orangtua,
       cinta         kepada adik-kakak, cinta kepada kekasih, cinta kepada         negeri,
       pokoknya         segala macem cinta yang pernah kita rasain deh... !!
Nah, buat siapa aja yang seneng nulis puisi         cinta, dan pengen ikutan nyumbang
       di         halaman ini, kamu kirim aja ke emailku, puisinya         terserah mau diambil
       dari         mana, asal ditulis jelas pengarangnya siapa,         syukur-syukur kalau ngarang
       sendiri,         wah... lebih berarti tuh biasanya...!!
 
 
 

 








 
